Di Indonesia, jutaan ton makanan terbuang setiap tahunnya, padahal sebagian besar masih dalam kondisi layak konsumsi. Limbah makanan yang membusuk di tempat pembuangan akhir akan menghasilkan gas metana, salah satu gas rumah kaca yang berkontribusi terhadap pemanasan global dan perubahan iklim. Sebagai salah satu langkah kecil untuk mengatasi permasalahan food waste atau limbah makanan, mahasiswa Gizi Kesehatan angkatan 2021 menyelenggarakan kelas memasak berbasis sisa makanan yang masih layak dikonsumsi. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis, 1 Mei 2024, yang merupakan bagian dari program Pawon Resik: Ora Sisa, Ora Boros.
Kegiatan ini dilaksanakan di Padukuhan Nogosaren, Kelurahan Nogotirto, Sleman, dan diikuti oleh ibu-ibu rumah tangga dari RT 5, 6, dan 7. Kelas memasak dipandu oleh narasumber eksternal yang merupakan mahasiswa tata boga. Fokus utama dari kegiatan ini yaitu memanfaatkan sisa bahan makanan seperti bonggol brokoli, bonggol sawi, dan kulit wortel yang umumnya dibuang menjadi lumpia yang lezat dan bergizi. Tak sekedar kelas memasak, peserta dibagi menjadi dua kelompok dan berpartisipasi aktif mempraktekkan. Dengan antusias, para ibu mengikuti setiap instruksi dan berkreasi sesuai selera masing-masing. Mereka sempat meragukan apakah rasa lumpia dari bahan sisa ini akan tetap enak. Rasa penasaran itu pun terjawab saat lumpia selesai dimasak dan dicicipi bersama, hasilnya ternyata tak kalah enak dibanding lumpia dari bahan segar.
Tak hanya lumpia, disajikan pula olahan alternatif berupa puding dari roti yang mendekati tanggal kedaluwarsa sebagai contoh pemanfaatan bahan pangan lain yang masih layak konsumsi. Para ibu turut aktif dalam sesi diskusi, saling berbagi ide kreatif dan pengalaman terkait pengolahan makanan di rumah. Melalui pendekatan edukatif dan praktik langsung, kegiatan ini mendorong penerapan prinsip konsumsi pangan berkelanjutan dalam kehidupan sehari-hari. Langkah sederhana ini diharapkan dapat membawa dampak besar, tak hanya mendapat gizi optimal dari suatu bahan makanan, tetapi juga turut berkontribusi dalam mengurangi food waste di tingkat rumah tangga.
Kontributor: Joyceline Olivia Greta, Annisa Fitria Nur Azizah, Ery Susanti
SDGs: 12. Responsible Consumption and Production; 13. Climate Action